Utama

November 12, 2014

Balada Klepon

Alkisah, di negara kita yang subur makmur kaya sumber daya alam dan melimpahnya budaya asli hasil sejarah panjang kerajaan-kerajaan tuanya, memiliki karya unik yang disebut dengan klepon.

Meskipun klepon bisa dibuat oleh banyak negara lain, namun karena olah seni dan bahan dasarnya yang melimpah di negara ini, serta jumlah pembuatnya yang banyak dan kompeten karena klepon memang asli sini, sehingga kualitas klepon yang dihasilkan negara ini jauh lebih baik.

Lanjutkan membaca "Balada Klepon" »

February 5, 2011

Pentingnya ASI

Pentingnya ASI untuk bayi sudah tidak perlu diragukan lagi, banyak pendapat yang mendukung hal tersebut, baik secara ilmiah maupun secara agama. Silakan googling mengenai hal ini.

Namun herannya, dalam praktek di lapangan jumlah yang menerapkan penggunaan ASI masih relatif sedikit, terutama ASI ekslusif selama 6 bulan. Dengan berbagai alasan, mencoba mencari pembenar untuk menggunakan susu formula.

Kurangnya informasi kepada pasutri menyebabkan mereka menerima "bisikan" yang diterima dari luar seperti dari nenek si bayi, budhe, tetangga, dan bahkan suster/perawat di tempat bersalin.

Peran pemerintah sebagai fasilitator untuk penyampai informasi ini, masih kalah cepat dibandingkan dengan gerilya produsen susu formula melalui para perawat di rumah sakit atau klinik bersalin.

Lanjutkan membaca "Pentingnya ASI" »

January 27, 2011

Kampanye Dengan Stiker

skrinsut.jpgSudah cukup lama saya "memerangi" pengendara kendaraan bermotor, baik mobil maupun sepeda motor, yang mengendara sambil menggunakan HP a.k.a ponsel. Entah itu ber-sms, ber-telpon, ber-bbm maupun ber yang lain.

Biasanya saya tegur dengan baik-baik, namun jika diabaikan maka klakson dan tatapan mata menjadi penegasan.

Rasanya sudah banyak kasus yang membuktikan adanya kecelakaan dan bahkan kematian sia-sia gara-gara keteledoran menggunakan HP sambil berkendara. Yang saya ketahui saja ada banyak, terlebih lagi jika digabung dengan yang anda ketahui.

Menurut saya pengendara yang sambil menggunakan HP telah melakukan tindakan bodoh, sebab lalai dengan keselamatan diri sendiri dan orang lain.

Nah, dengan kebodohan tersebut, malah ditambah lagi dengan berkurangnya konsentrasi saat berkendara. Meskipun orang tersebut tidak bodoh, namun dengan kelalaian tersebut terjadilah kombinasi antara bodoh dan tidak konsentrasi.

Harus kita tolong.

Lanjutkan membaca "Kampanye Dengan Stiker" »

October 11, 2010

Pengendara Matic

Program KB oleh BKKBN sekarang sudah tidak segencar dulu lagi. Gaungnya sangat berbeda dengan tahun 80-an, yang hampir tiap gang di desa ada gapura dengan tulisan slogan-slogan KB. Padahal pertumbuhan penduduk yang eksponensial saat ini, memberikan sumbangan besar pada semakin sempitnya dunia.

"Untungnya" ada hal-hal lain yang ikut menekan laju pertumbungan tersebut. Selain melalui bencana, alam juga memiliki beberapa cara untuk mengurangi jumlah penduduk. Di antaranya adalah pengendara matic.

Lanjutkan membaca "Pengendara Matic" »

February 11, 2010

Bangsa Perekayasa

Jaman dahulu, masyarakat sering dengan mudahnya percaya dan manut saja apa kata penguasa. Yang tidak manut dihilangkan tanpa jejak. Atau dibuatkan skenario yang mana pada akhirnya masyarakat maklum dan ngikut saja apa kata sutradara ketika seseorang dieksekusi.

Namun di jaman ini, kecerdasan masyarakat sudah meningkat --sebanding dengan peningkatan jumlah kebodohan tentu saja. Tingkat kemampuan berpikir kritis sudah jauh lebih maju, didukung dengan pertukaran informasi yang sangat cepat. Skenario yang berusaha dibentuk oleh penguasa akan cepat ketahuan lobangnya.

Sayangnya hal tersebut kurang disadari oleh penguasa. Ato mungkin disadari, namun mau gimana lagi. Akhirnya skenario yang bobrok dan tambal sulam tetap dipaksakan. Rekayasa harus tetap jalan. Logika hukum dan kepatutan norma sudah tidak dipertimbangkan. Pokoknyaâ„¢

Lanjutkan membaca "Bangsa Perekayasa" »

February 6, 2010

Memilih Dokter Anak

Ketika si kecil sakit, orang tua bukan hanya ikut merasakan sakitnya, namun lebih jauh lagi akan merasa kasihan, merasa ingin menggantikan sakitnya, dan yang lebih utama adalah merasa khawatir.
Tersiksa sendiri.

Dalam kondisi seperti itu, maka langkah apapun akan dilakukan, uang berapapun akan dikeluarkan, termasuk membawa anak ke dokter spesialis terbaik.

Namun bagaimana jika dokter yang diharapkan menjadi pahlawan, justru membelokkan harapan itu?

Pertama kali ke dokter anak adalah ke dokter W yang praktek dekat rumah. Saat itu Naza sedang sakit pilek dan sesak nafas. Oleh dokter, Naza hanya diperiksa sekilas, dan memberikan vonis bahwa Naza terkena asma.

Lanjutkan membaca "Memilih Dokter Anak" »

February 5, 2010

Ada Yang Salah Di Negeri Ini

Jalanan macet dan penuh, tetapi lomba target penjualan kendaraan bermotor semakin merajalela. Pengurusan dan pengontrolan SIM sangat buruk sehingga mempercepat pertumbuhan driver dan rider bego di jalanan.

Pengadilan dan penjara sudah menjadi rahasia umum bukanlah suatu tempat untuk mendapatkan keadilan dan hukuman. Para pembela HAM dan pemberantas korupsi rawan berakhir dengan racun arsenik atau difitnah selingkuh dan terancam hukuman mati.

Lanjutkan membaca "Ada Yang Salah Di Negeri Ini" »

October 2, 2009

Telkomsel Keterlaluan

Sejak awal, citra Telkomsel sangatlah bagus. Bahkan bagiku, Telkomsel termasuk market leader provider seluler di Indonesia. Kalo bicara motor, Honda adalah nomor 1. Kalo soal search engine Google nomor 1, dan soal provider seluler, Telkomsel nomor 1.

Tapi sungguh tidak dapat dipercaya Telkomsel melakukan tindakan brengsek seperti ini.

Baiklah, secara hukum dan klausul kontrak, mereka berhak mengubah syarat dan ketentuan fair usage. Namun upaya penurunan fair usage Telkomsel Flash dari 2GB yang ada di awal kontrak menjadi 500MB adalah sangat keterlaluan.


Abusive User

Alasan yang dikatakan Telkomsel adalah bahwa langkah tersebut diambil karena banyak abusive user (penyalahgunaan bandwidth) sebanyak 3% (awalnya ngaku 10%).

Namun jika ditinjau, adanya abusive user adalah masalah internal Telkomsel. Itu ketidakbecusan mereka menjaga trafficnya dari abusive user. Kok pelanggan lain (semua pelanggan lain tepatnya) yang dikorbankan. Ini jelas alasan goblok.

Kenapa bukan abusive user itu saja yang diberantas?
Harusnya abusive user itu yang dicekik ketika sudah melewati batas fair usage.
Telkomsel tidak dapat mengetahui siapa saja yang melakukan abuse? Sekali lagi, itu ketidakmampuan mereka. Pakai tenaga ahli, pecat yang sekarang. Bukan malah pelanggan yang dikorbankan.

Simplenya, 3% abuse dan 97% lainnya ikut dihukum. Padahal kita tidak tau siapa yang 3% itu. Padahal kita bayar kontrak untuk 2GB.


Lanjutkan membaca "Telkomsel Keterlaluan" »

May 30, 2009

Ketika Facebook Diharamkan

Isu yang telah lewat, namun pertentangannya masih saja seliweran. Dan masih terlalu banyak yang melenceng dari pengertian yang sebenarnya. Coba masuk Google.com, lalu search "facebook haram", lebih banyak muncul yang kontra tapi ngawur daripada yang bener. Hmm, hanya di halaman-halaman awal sih.

Bahkan di ExtraVaganza barusan juga ikut terkecoh pada isu ini.

Tidak bermaksud latah membahas isu ini, namun gerah rasanya kalo belum menyumbang 1 suara di kancah dunia cyber ini :)

Ya, tidak seperti sebelumnya yang sering kita dengar di media, bahwa fatwa dikeluarkan oleh MUI, kali ini dikeluarkan oleh pesantren. Pertemuan antar pesantren tepatnya, yang secara rutin mengadakan Bahtsul Masail (diskusi keagamaan khas pesantren) di Lirboyo, Kediri.

Bahtsul Masail ini sering membahas mengenai hal-hal yang terjadi di masyarakat. Salah satunya mengenai media internet. Dan Facebook hanyalah contoh.

Tidak ada pengharaman pada Facebook.

Lalu, darimana isu itu dimunculkan? Jawabnya hanya 1: kebablasan media.

Lanjutkan membaca "Ketika Facebook Diharamkan" »

February 24, 2009

Terlalu Banyak Tanya

Suatu ketika, Bani Israel mendapatkan perintah untuk berkorban sapi. Meskipun ini adalah perintah langsung dari Alloh melalui Nabi Musa as, namun dasar watak Israel yang sakarepe dewe, mereka berusaha mengulur waktu pelaksanaannya.

Mereka bertanya: "sapi umur berapa?"
Dijawab: "umur sedang"

Bertanya lagi: "yang warna apa?"
Dijawab: "kuning tua keemasan"

Tanya lagi: "yang kerjaannya ngapain aja?"
Dijawab: "yang belum pernah digunakan untuk membajak"

Demikianlah, padahal seandainya saat mendapatkan perintah itu mereka segera melaksanakan, syarat-syarat yang mereka terima tidak sedemikian ketatnya. Tapi karena kebanyakan bertanya, sapi yang dicari malah menjadi jauh lebih sulit.

Di samping itu, Israel selalu curiga pada pemberi perintah, meskipun itu melalui Nabi yang telah menyelamatkan mereka dari penindasan Fir'aun. Mereka tidak ingin perintah itu adalah olok-olok yang jika mereka jalankan akan dikira orang yang telah terpedaya. Ini salah satu bukti bahwa orang licik akan selalu curiga karena takut diliciki oleh orang lain, menganggap setiap orang adalah selicik dia.

Karenanya, kalo aku memberikan permintaan yang sudah jelas, tapi yang diminta masih tanya aja, aku bilang aja: "Israel lu"

December 25, 2008

TV Tidak Lagi Menarik


Kebiasaan nonton TV bareng istri, secara tidak sengaja telah membentuk jadwal tak tertulis untuk nonton TV. Pagi diawali dengan acara Insert Pagi (TransTV), lalu Selamat Pagi (Trans7). Malamnya giliran memantau berita di MetroTV, kemudian acara humor di Trans7, selanjutnya pilihan antara Bioskop TransTV atau film di GlobalTV, tergantung mana film yang bagus.

Di hari libur biasanya nonton kartun di GlobalTV dan acara fauna di Trans7.

Praktis, hanya 4 stasiun itu yang paling sering kami tonton. Stasiun lain biasanya hanya ditonton ketika gak sengaja kepencet atau pas menghindar dari iklan dan nemu acara bagus.

Lanjutkan membaca "TV Tidak Lagi Menarik" »

November 29, 2008

Sengketa


Salah satu kisah yang terkenal tentang Nabi Sulaiman adalah menyelesaikan sengketa 2 ibu-ibu yang memperebutkan 1 bayi.

Nabi Sulaiman menginvestigasi keduanya dengan cara berpura-pura akan membelah bayi tersebut menjadi 2, untuk dibagikan ke kedua ibu tersebut.

Ibu pertama keberatan dengan keputusan tersebut. Dia memutuskan rela tidak mendapatkan si bayi, daripada melihat bayinya terbelah dua.

Ibu kedua dengan senang hati menerima keputusan itu. Tidak peduli meski bayi terbelah 2.

Nabi Sulaiman akhirnya memutuskan bahwa bayi tersebut adalah milik ibu pertama.

Selesai.


Seandainya Nabi Sulaiman masih ada, mungkin taktik di atas tidak dapat diterapkan di Indonesia saat ini. Jika Nabi Sulaiman mengancam akan membelah bayi menjadi 2, mungkin kedua pihak akan setuju.

Kedua pihak rela meskipun yang diperebutkan mengalami sengsara.


September 16, 2008

KantorPos oh KantorPos

Bukan bermaksud membahas ngedropnya popularitas Kantorpos melawan teknologi komunikasi digital, sebab hal itu sudah sepatutnya terjadi :D 

Hanya bercerita mengenai paket yang baru saja sampai.

Kapan lalu, saat sedang menyebarkan undangan pernikahan, untuk relasi yang jauh kita memanfaatkan jasa Kantorpos Malang, melalui Paketpos Kilat Khusus. Jumlahnya mencapai puluhan paket.

Dari semua pengiriman tersebut, kebanyakan bisa mencapai tujuan, dilihat dari adanya respon berupa SMS dari teman-teman di kejauhan, bahwa undangan telah diterima.

Ada beberapa yang tidak memberikan respon. Entah paketnya sampai atau tidak.

Ada juga yang akhirnya aku tanyai, memberi respon bahwa belum menerima paket sama sekali, meskipun sudah 2 minggu lebih. Karena curiga, aku coba mengecek pengiriman melalui fitur Lacak Kiriman pada halaman ini:
http://www.posindonesia.co.id/

Lanjutkan membaca "KantorPos oh KantorPos" »

August 11, 2008

Penipuan Berkedok Kecelakaan

Siang itu aku sedang berada di kampus, tepatnya di ruang UKM SCeN, sedang klik-klik gambar-gambar chika diagram instalasi jaringan. Mendadak HP bergetar, dengan nama pemanggil adalah "Emak".

"Ha...", sapaku tertahan, suara riuh di seberang sana.

"Har, adekmu tabrakan... Gun..., ditabrak karo taksi... sikile putung... kowe ndek endi iki... bla bla bla..." (gak perlu diterjemahkan ke bahasa Indonesia, dan gak perlu dialog lengkap, soalnya sudah lupa kalimat lengkapnya).

Intinya ibuku mendapatkan kabar bahwa adikku mengalami kecelakaan di Jogja, dan sedang dirawat di rumah sakit. Si penelepon mengatakan harus segera dilakukan operasi untuk menolong jiwanya, dan membutuhkan sejumlah uang sebagai uang muka.

HP Gun tidak dapat dihubungi, dan tidak ada famili/kenalan di Jogja.

Segera aku tancap gas, tanpa persiapan apapun dari Malang aku meluncur ke Jogja.

Lanjutkan membaca "Penipuan Berkedok Kecelakaan" »

May 13, 2008

BL (Bentoel Lagi)

======================================================

Update: klarifikasi dan penyelesaian masalah.
======================================================

Menyambung dari kejadian formalitas ruwet ini, rupanya isu 'cair' yang waktu itu sempat digulirkan, hanyalah omong kosong belaka. Terbukti sampai detik ini pembayaran belum juga dilakukan oleh pihak PT Bentoel Internasional Investama Tbk.

Saat itu (setelah 7 bulan telat membayar), mereka meminta kedatanganku ke kantor Bentoel, untuk menandatangani perubahan status kerjasama, dari sebelumnya adalah instansi, berubah menjadi personal. Katanya kalau secara personal akan lebih mudah dan cepat dibayar, namun harus dipotong PPN, dari 7.700.000 menjadi 7.000.000 saja. Ok deh.

Setelah tanda tangan perubahan status, aku juga disuruh membuat kwitansi tanda pelunasan, dengan meterai 6.000, dan tanda tangan di atasnya. Tanda bahwa uangnya sudah dibayar. Tapi belum, karena akan ditransfer lewat rekening BCA. Ok.

Kemudian pulang dengan dijanjikan akan segera dibayar.

Itu sudah 2 bulan yang lalu.

Lanjutkan membaca "BL (Bentoel Lagi)" »

May 12, 2008

Virus Infrared

Beberapa waktu yang lalu, marak tersebar isu mengenai virus handphone, yang menyebabkan handphone memancarkan infrared dan membahayakan pemiliknya.

Selain isu tersebut menyebar di beberapa milis, juga ada yang mampir ke chattingan. Berikut ini contohnya:

evrioxxx: met malam pak.
evrioxxx: mau nanya virus HP apa iya bisa membunuh orang pak..?
evrioxxx: apabila kita menerima sms dgn ulisan merah pak.??
Aryo: bisa, kalo hp-nya trus dilempar ke orang pas lehernya
evrioxxx: tapi ada berita dari WHO bahwa virus infra merah pak.??
Aryo: WHO cabang riau ya?
evrioxxx: saya serius pak..
evrioxxx: di sini udah makan 4 orang korban meniggal pak..

Lanjutkan membaca "Virus Infrared" »

April 20, 2008

Kebanyakan Muatan


Persaingan provider seluler di Indonesia menurutku sudah semakin ngawur saja. Bukan masalah iklan yang saling serang (gak dewasa banget) dan harga yang semakin semrawut (selalu ada yang disembunyikan), namun yang lebih ngawur lagi adalah pada kesiapan infrastruktur mereka.

Dengan iklan yang berusaha menarik sebanyak mungkin pelanggan, namun tidak diimbangi dengan kesiapan jaringan. Ibarat kondektur bis yang menaikkan penumpang sebanyak-banyaknya, tidak perduli penumpang yang kejepit berdiri berdesakan di dalamnya. Parah.

Karena aku menggunakan produk Indosat dan Telkomsel, jadi hanya 2 provider itu yang aku bandingkan. Namun tidak menutup kemungkinan provider yang lain juga sama parahnya.

Mentari dan Im3, untuk melakukan dialing saja sulit todemax *hei, istilah ini sudah lama ndak muncul*
Saat dial selalu diawali error: Network busy. Dibutuhkan lebih dari 10 kali dial untuk melakukan panggilan. Bayangkan saat itu sedang berusaha menelepon dukun bayi.

Begitu juga saat menerima panggilan. Ibuku sering protes kenapa ditelpon sulit sekali, sedangkan menelepon ke operator lain mudah. Padahal kita sesama pengguna Mentari, dan aku selalu berada di wilayah dengan sinyal kuat Indosat.

Itu baru 2.

Yang ketiga adalah soal bonus pulsa 5000 setelah pemakaian 5000, seperti pernah aku bahas di sini. Akhir-akhir ini semakin sering mengganggu saja, it's annoying. Seringkali saat sedang berbicara penting, mendadak terputus. Diulangi lagi juga sulit.

3 itu aja dulu, sebenarnya masih ada yang lain lagi sih.

Untuk nomor Simpati, mestinya ada kelemahan juga, namun tidak aku jabarkan di sini karena sekarang sedang menunggu kedatangan kiriman kaos dari Telkomsel.

*berlalu*


April 8, 2008

Ancaman Santet


Ada beragam istilah untuk hal ini, misalnya teluh, tenung, guna-guna, pelet, pengasihan, dan beragam bentuk lainnya, namun semua itu tetap bersumber pada hal yang sama. Untuk lebih mudahnya kita gunakan istilah santet.

Santet lebih pada ilmu genre hitam yang umumnya digunakan untuk mengganggu kehidupan orang lain, meskipun dimungkinkan juga adanya maksud menolong atau melindungi orang tersebut dari 'santet' yang lainnya. Semuanya sama saja, negatif, menyebabkan orang yang terkena santet akan mengalami gangguan fisik ataupun psikis.

Tapi dalam prakteknya, lebih banyak orang sakit yang HANYA merasa terkena santet, dibandingkan yang terkena santet betulan. Ini yang masih salah kaprah sampai sekarang.


Lanjutkan membaca "Ancaman Santet" »

April 3, 2008

Tuduhan


Penuduh: "aku yakin kamu itu pemarah dan mudah tersinggung"

Tertuduh: "APAA?? AKU GAK SEPERTI ITU!! KURANG AJAR KAU!!" *plak plak*


March 8, 2008

Solar Oplosan


Kemaren pagi berangkat ke Surabaya menggunakan si Taft, dengan kondisi solar setengah kosong (atau setengah penuh? terserah deh).

Semuanya berjalan lancar, termasuk ketika melewati kemacetan Pasar Porong. Sampai setelah melewati gerbang tol Porong, mesin mendadak tersendat, berasa seperti kehabisan solar.
Dan akhirnya mesin mati dengan tenang di bahu jalan.

Kecurigaan pertama, radiator mengalami overheat, karena reservoir terlihat mendidih sampai airnya mengucur deras keluar. Aneh sih, karena selama ini sudah sering mengalami kepanasan, tapi tidak pernah sampai menyebabkan kematian.

Ok, solusinya kita dinginkan mesin untuk beberapa lama. Cukup lama sampai didatangi petugas tol. Untungnya saat petugas datang kita sudah pakai celana *lho*

Setelah dingin, perjalanan dilanjutkan, memasuki Kuto Suroboyo.

Lanjutkan membaca "Solar Oplosan" »

February 14, 2008

Sudut Pandang


Alkisah di suatu kantor, si A adalah pekerja yang disiplin dan konsisten. Salah satu mottonya adalah "kalau datangnya ke kantor sudah telat, nanti pulangnya tidak boleh telat"

Si A memiliki 1 atasan dan 3 pengawas. Dalam strukturnya, A mendapatkan tugas secara langsung dari atasannya, namanya S.
Namun dalam prakteknya, 3 pengawas (B, C, D) juga ikut memberikan tugas tambahan. Juga kadang diberikan tugas tambahan oleh S melalui salah satu dari 3 pengawasnya.

Jika digambarkan, skemanya seperti ini:

  1. S memberi perintah ke A, lalu A laporan ke S, (B, C, D tidak perlu tahu)
  2. B memberi perintah ke A, lalu A laporan ke B, (S, C, D tidak perlu tahu)
  3. C memberi perintah ke A, lalu A laporan ke C, (S, B, D tidak perlu tahu)
  4. D memberi perintah ke A, lalu A laporan ke D, (S, B, C tidak perlu tahu)
  5. S memberi perintah ke B/C/D untuk diteruskan ke A, dan A laporan balik ke B/C/D untuk diteruskan ke S.

Dari sudut pandang S, A hanya mengerjakan poin #1 dan #5 saja.
Sedangkan dari sudut pandang 3 pengawas, A hanya mengerjakan tugas yang diberikan olehnya, atau yang dari poin #5 saja.

Sedangkan dari sudut pandang pegawai lain, A datangnya telat terus. Kok enak.


February 11, 2008

Surat Terbuka Kepada Kapolres


Kepada Yth,
Bapak Kapolres kota Mimpi

Maafkan atas kelancangan saya mengirimkan surat ini kepada anda, meskipun saya tahu betapa sibuk kegiatan anda saat ini.

Saya yakin anda sedang sibuk memimpin bawahan anda, jajaran kepolisian kota Mimpi, yang akhir-akhir ini semakin gencar membawa perubahan-perubahan positif.

Penangkapan 8 kawanan perampok yang selama ini menggegerkan kawasan kota Mimpi bagian selatan, adalah kado istimewa untuk kota Mimpi, seperti yang pernah anda janjikan.
Ditambah lagi semakin maraknya patroli di daerah-daerah rawan, membuat warga lemah seperti saya merasa lebih aman.

Meskipun untuk beberapa teman yang tidak mempunyai SIM selalu keberatan jika harus berpapasan dengan bawahan anda.

Lanjutkan membaca "Surat Terbuka Kepada Kapolres" »

January 29, 2008

Yang Besar Yang Salah

Sudah menjadi rahasia umum, bahwa setiap terjadi kecelakaan di jalanan, yang salah adalah yang lebih besar.

Truk yang salah kalo tabrakan dengan sepeda motor.
Sepeda motor yang salah kalo tabrakan sama sepeda onthel.
Dan sepeda onthel yang salah kalo tabrakan dengan pejalan kaki.

Apalagi kalo pejalan kaki tabrakan sama truk.

Ok, mungkin kalimat yang benar adalah: yang lebih besar yang bertanggung jawab.

Menurutku ini adalah paradigma yang dipaksakan, karena dalam prosesnya kesalahan bisa dilakukan oleh kasta yang paling rendah sekalipun.


Lanjutkan membaca "Yang Besar Yang Salah" »

January 21, 2008

Angkot Di Malang




Angkot atau angkutan perkotaan, seakan menjadi urat peredaran ekonomi di suatu kota. Meskipun terkesan hanya diperuntukkan bagi kalangan bawah ke bawah, angkot tetap menjadi bagian integral suatu perkotaan.

Dulu sewaktu pertama kali datang ke Malang (1997), saat mendaftar kuliah di kampus Elang, angkot yang saya tumpangi adalah GML (Gadang - Mergan - Landungsari), dari terminal Landungsari menuju jalan Tidar.

Saat itu suasana Malang masih asri, sejuk, jalanan masih sepi (terutama GML yang melewati jalanan sawah), dan pintu angkot masih harus dibuka tutup kalau ada penumpang yang naik atau turun. *bernostalgia*

Beberapa tahun pertama tinggal di Malang, saya kuliah dan bepergian selalu menggunakan angkot. Sejak ongkosnya masih 300 rupiah, jauh dekat sama saja.
Saat itu jumlah penumpang angkot hampir selalu penuh sesak. Angkot yang idealnya kiri 4 kanan 6, dipatok kiri 5 kanan 7. Sopir tidak peduli dengan kenyataan bahwa dimensi tubuh penumpang bervariasi, selama target belum terpenuhi dia akan terus ngetem.
Bahkan di tengah-tengah angkot, di antara 2 bangku yang sedemikian sempit, diberi bangku kecil untuk duduk 2 orang lagi, satunya hadap depan, satunya menghadap ke belakang, dengan feature dengkul berjejer di kiri kanannya.


Lanjutkan membaca "Angkot Di Malang" »

January 10, 2008

Vandalisme Wikimapia


Akhirnya, kampung halamanku, tanah kelahiranku, tampil dengan cukup jelas di Wikimapia, setelah sekian lama hanya tampil buram saja:

wikimapia_demak.png

Lokasi

Tim dari Google Map tentu bekerja keras untuk menampilkan keseluruhan gambar permukaan bumi melalui satelit.

Sejak Mei 2006, Wikimapia sampai sekarang telah menampung banyak data-data nama tempat, yang diisikan sendiri oleh pengunjung, yang nantinya dapat dimanfaatkan oleh pengunjung lainnya.

Prinsipnya, semakin banyak pengunjung, semakin banyak data yang dimasukkan, akan semakin bagus fungsi Wikimapia. Dari FAQ-nya:

The more people who know about WikiMapia the better it will be - information will be fresher and more accurate!

Tapi dari yang terjadi, banyak sekali isian yang tidak pada tempatnya, dan tidak bermanfaat bagi orang lain.

Lanjutkan membaca "Vandalisme Wikimapia" »

December 28, 2007

Kebiasaan Menutup Jalan

Siang ini, saat mentari tak punya nyali menampakkan diri, dan jam di tangan yang tanpa henti meneriakkan aku bakal terlambat ngantor lagi, aku menyusuri jalanan senti demi senti.

Entah cuma di kota Malang, atau mungkin juga di kota lain, yang punya kebiasaan menutup jalan secara sepihak dengan dalih 'acara warga'
Warga memang mempunyai hak atas jalan di wilayahnya, tapi pengguna yang membayar pajak melalui STNK juga punya hak untuk melintasi jalan tersebut.

  • Saat musim nikah (setahun bisa beberapa kali), jalanan ditutup untuk acara resepsi.
  • Saat musim 17 agustusan, jalanan ditutup untuk acara lomba atau penyerahan hadiah (setahun sekali, tapi menutup banyak jalur)
  • Saat tidak musim apa-apa, jalanan ditutup untuk kegiatan yang kok ada saja.

Bagi pengguna jalan yang tempat tinggalnya berada di sudut kota seperti aku, sangat repot kalau ada penutupan jalan, karena harus jalan memutar, mencari jalur lain.

Jika musim 'acara warga' berlangsung, bukan cuma 1 jalan saja yang ditutup, tapi beberapa jalan sekaligus. Hasilnya, aku pernah hampir 1 jam berputar-putar mencari jalan pulang menuju Joyogrand, yang biasanya hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit saja.

Lanjutkan membaca "Kebiasaan Menutup Jalan" »

December 4, 2007

Formalitas Ruwet

Dua bulan yang lalu, tepatnya Rabu, 19 September 2007, aku dimintai tolong membuatkan software SMS autorespon oleh sebuah perusahaan rokok terkenal di kota Malang.

Kondisi saat itu adalah kebutuhan mereka sangat mendesak, karena proyek itu sudah diprogram sejak lama tapi belum selesai juga, sedangkan dalam waktu dekat harus segera berfungsi.

Sore, sepulang kantor aku ke sana, dan sekitar jam 9 malam program sudah siap pakai. Divisi IT perusahaan tersebut selamat, sebab kemoloran sebelumnya sempat menggeser salah satu orang IT ke posisi yang lebih rendah, yang akhirnya keluar dari perusahaan itu.

Aku bisa cepet selesai karena sudah memiliki librarynya, jadi tinggal menyesuaikan dengan kasusnya saja.

Keluar dari pabrik itu, aku diajak temenku untuk makan malam. Dalam perjalanan ke warung, dia bertanya prosesnya. Aku ceritakan apa adanya.

Lha ternyata dia malah menyalahkan aku, mestinya programnya jangan dulu diselesaikan tanpa ada uang muka, at least, jangan dikomplitkan.

Lanjutkan membaca "Formalitas Ruwet" »

October 21, 2007

Bicara Gratis

Sebagai salah satu pengguna setia produk Indosat (atau tepatnya pengguna kutukan karena dari dulu pakenya serba Indosat: IM3, Mentari, StarOne), aku juga mendapatkan fitur Bicara Gratis. Setiap penggunaan pulsa 5.000 rupiah akan mendapatkan bonus bicara gratis 5.000 rupiah pula. Hmm, gratis tapi harus mengeluarkan pulsa dulu :-? ... ok, kita anggap itu emang gratis deh.

Mungkin bagi sebagian pengguna yang lain, bonus gratis bicara ini menyenangkan. Tapi bagi aku justru malah menyebalkanâ„¢.

Sama seperti bonus Freetalkâ„¢ (gratis bicara mulai jam 00 sampe 05, yang setiap 5 menit diskonek), masalah yang sama juga aku temukan di Bicara Gratis ini.

Ketika masih menggunakan pulsa utama (sebelum dapat bonus), proses pemanggilan telepon terjadi dengan mudah, lancar, aman dan terkendali. Namun begitu sudah mendapatkan bonus Bicara Gratis, sulitnya minta ampun. Bisa 5 sampe 10 kali mengulang pemanggilan baru bisa nyambung ke nomor tujuan, padahal sesama Mentari. Bahkan kadang aku sampe nyerah, akhirnya cuma lewat SMS.

Okelah, gratis kok minta enak.

Tapi gimana kalo kita sangat perlu melakukan panggilan saat itu? sedangkan karena fitur bonus ini, pemanggilan menjadi SuSE (sulit sekali)?
Bukankah lebih baik fitur ini dihilangkan saja saat itu. Gak peduli tidak gratis, tapi bisa melakukan panggilan.
Daripada gratis, tapi tidak dapat melakukan panggilan. Ya emang sih gratis bicara, lha gak nyambung-nyambung.

Aku sudah mencoba menelepon 555, tapi terjadi looping dimana ada perintah menekan tombol 5 untuk bicara dengan CCO, tapi balik lagi ke menu utama.

Berdasarkan dari curhat dengan teman sesama pengguna Mentari, dia pernah bicara dengan CCO untuk mematikan fungsi Freetalk, karena dia lebih sulit melakukan panggilan, bahkan sering masuk ke mailbox (yang kena charge 800 rupiah). Kalo beberapa kali masuk mailbox, maka jatuhnya lebih mahal daripada melakukan panggilan normal.
Kebetulan dia kalo telpon pada malam hari (karena dia shift malam), dimana Freetalk berlaku.
Namun saat itu dikatakan oleh CCO bahwa fitur itu adalah otomatis berlaku, gak bisa dihilangkan. *sigh*

Mestinya di fitur ini ada fasilitas: klik kanan -> disable Bicara Gratis.

October 14, 2007

Mohon Maaf Lahir dan Bathin

Ucapan seperti itu deras mengalir melalui jalur maya jaringan seluler Indonesia, terutama menjelang Ramadhan dan terlebih lagi di hari Idul Fitri dan sekitarnya.

Ada bagusnya tradisi ini dibudayakan (atau budaya ini ditradisikan?), meramaikan kemeriahan hari besar umat Islam sedunia, yang -idealnya- mencapai kemenangan melawan hawa nafsu sebulan penuh. Kembali suci dari dosa terhadap Alloh (dengan ibadah dan pendekatan diri selama Romadhon) dan suci dari dosa terhadap sesama manusia (dengan saling memaafkan kesalahan).

Pengiriman ucapan berupa SMS dapat menjalin ukhuwah dengan rekan dekat, atau menyapa rekan jauh yang bahkan mungkin kita sudah lupa kalo namanya masih ada dalam entri address book hape kita. Sangat positif tentu saja.

Namun ada 2 hal yang kadang salah kaprah dalam proses permintaan maaf tersebut:
1. Menganggap meminta maaf sebelum masuk bulan Romadhon itu adalah WAJIB, dan yang kedua,
2. Menganggap ucapan maaf dalam kalimat itu sudah mewakili permintaan maaf yang sesungguhnya.

Lanjutkan membaca "Mohon Maaf Lahir dan Bathin" »

August 30, 2007

Arti Sebuah Maaf

Kami atas nama polisi Diraja Malaysia menyatakan permintaan maaf yang setulus-tulusnya kepada bangsa Indonesia pada umumnya, dan khususnya kepada Donald Luther Kolopita atas insiden yang terjadi sebelumnya, dan meyakinkan adanya proses hukum atas polisi yang terkait dengan insiden tersebut.
Maaf, kalimat itu karangan saya sendiri >:)

Mungkin seandainya kalimat yang mirip-mirip seperti itu diungkapkan oleh Malaysia kepada Indonesia, tidak perlu ada sweeping, demo dan permainan urat syaraf antar dua negara.

Tapi kenapa Malaysia enggan meminta maaf? apa susahnya?
Lalu kenapa Indonesia menuntut permintaan maaf? apa untungnya?

Sedangkan fakta kejadian belum sepenuhnya terungkap ke permukaan. Belum ada kejelasan kejadian dan latar belakang yang mendasarinya.

Kalau (misalnya) Malaysia meminta maaf, dan setelah ditelusuri TPF (tim pencari fakta) ternyata pak Donald yang salah, apa ndak malu sendiri Indonesia?

So, utamakan fakta. Maaf atau perang itu urusan nanti.

August 10, 2007

Matikan HP Plis

Manusia adalah tempat salah dan lupa.
Tapi kalo salah terus, itu berarti sengaja.
Dan kalo lupa terus, itu berarti sengaja.

Sudah kesekian kalinya, hampir setiap sholat jum'at selalu ada HP yang bunyi.

Kenapa harus saat sholat? kok gak pas ketika masih khotbah aja?
Lebih ideal lagi kalo sebelum masuk masjid HP di-silent, atau lebih baik lagi di-turn-off, sediakan waktu buat Tuhan.

Sudah jelas tertulis di atas pintu masjid tulisan hitam di atas putih: "Matikan Handphone"

Kalo soal mengganggu, bagiku sih tidak mengganggu, aku masih bisa khusyuk kok, meskipun dengan jelas terdengar deringan ringtone berulang-ulang sampe kemudian mati dengan sendirinya. (lho, ngaku khusyuk tapi masih perhatikan bunyi HP).

Tapi bagi orang lain, bisa jadi bunyi yang berulang-ulang itu mengganggu konsentrasi sholat. Yang tadinya membayangkan siksa neraka malah mbayangkan ringtone itu bawaan HP apa ya, Nokia apa Siemens?

Masih untung selama ini ringtone yang bunyi standar semua, ndak ada yang pake Kucing Garong atau Atas Nama Cinta atau sejenisnya. Bisa keringat dingin tuh yang punya.

Lagian orang yang nelpon itu apa ndak mikir, bahwa yang ditelponnya sedang dalam masa jum'atan? Mbok ya dipikir.

*lagi sensi*

Pencarian

Komentar Terbaru

December 2021

Mg Sn Sl Rb Km Jm Sb
      1 2 3 4
5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18
19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30 31  

Kategori

Arsip

Aryo Sanjaya

Tinggalkan Pesan

Kisah Mahesa Jenar

Kisah dari Tanah Jawa, tentang perjalanan diri Mahesa Jenar.
Download:
Naga Sasra & Sabuk Inten
atau di sini:
download dari SaveFile.com
Theme by: Magic Paper
Didukung oleh
Movable Type 6.3.10


Aryo Sanjaya

Sindikasi